Pantai-pantai (& Danau) Indah di Ujung Timur

        Selain pemandangan dari ketinggiannya yang menakjubkan, Jayapura juga memiliki pantai-pantai indah . Diantaranya pantai Hamadi, Pasir 6, Holtekam, Enggros, Base-G (baca: beisji), Amai, Tablanusu, dan Yakoba.

Pantai Hamadi adalah pantai paling beken se-Jayapura . Pantai yang berada di kompleks perumahan Angkatan Laut ini memang merupakan agenda wisata umat Jayapura . Ombak di pantai ini kecil, namun akan menjadi gelombang besar di bulan Desember. Disisi kirinya, di depan kompleks AL, pantainya berpasir hitam halus, sedangkan jauh disebelah kanan pasirnya putih kasar . Bagian kanan inilah yang jadi favorit para pecinta pantai. Disini banyak pohon kelapa dipesisir, serta pondok dan saung . 15 meter dari tepi air kearah laut, dibatasi talut dari batu yang disusun memanjang hingga 50 meter. Hal ini karena arus di pantai tersebut cukup kuat, jadi jangan pernah mencoba nyebur di balik talut tersebut kalau ga mau keseret arus laut . Pantai ini juga menyajikan pemandangan matahari terbit yang aduhai. Sedangkan untuk yang di bagian pasir hitam, dihadapannya ada pulau Kura-kura . Dinamakan begitu karena pulau ini sangat mirip kura-kura, dari kepala, tangan kaki, hingga ekornya pun ada. Bila air sedang meti (surut), pulau yang berjarak 40 meter dari daratan ini bisa dicapai dengan berjalan kaki; jadi serasa kita berjalan dilaut.

     Pantai Pasir 6 dijuluki Hawai-nya Jayapura. Pantai ini tersembunyi di balik tebing dan langsung menghadap Samudera Pasifik. Pantai berpasir putih ini paling banyak menyita perhatian turis asing, walau ga terlalu rame . Soalnya pantai ini masih sepi dari turis lokal, sehingga para bule mendapat privasi penuh . Pantainya sebenarnya berkarang, dan berwarna kehijauan, ombak yang berbuih pun pecah dikejauhan. Jadinya pantai ini lebih bagus dipakai untuk berjemur . Di sisi kanannya, terdapat bongkahan batu-batu raksasa dimana ombak yang bergulung-gulung pecah menjadi buih.

     Pantai Holtekam dapat diliat dengan jelas dari Skyline, namun untuk mencapai tempat itu butuh waktu yang ga sedikit karena jalannya memutar (bila sudah membaca postingan saya sebelumnya, pantainya ada di balik pulau-pulau kecil di gambar kedua). Pilihan lainnya adalah pakai transportasi air. Pantai ini wujudnya mirip Pantai Kuta di Bali, dimana pasirnya yang berwarna abu-abu melandai jauh sebelum bertemu air laut . Seluruh pesisirnya ditumbuhi pohon kelapa yang melambai-lambai. Tak ada penginapan di tempat ini, jadi hanya untuk agenda satu hari saja kalau kesana.

     Pantai Enggros ini sebenarnya ga begitu populer, karena dikalangan masyarakat Jayapura sendiri ga begitu terkenal. Namun pantai ini menyimpan sejuta pesona yang ga dimiliki pantai lain. Letaknya yang berada di kampung Enggros, membuat siapapun yang mandi dipantai ini memiliki privasi yang tinggi . Karena Enggros terletak disebuah pulau ditengah-tengah perairan teluk Jayapura dan Teluk Yotefa, ke tempat ini hanya bisa dengan speedboat dari pasar Yotefa (kalau ga salah harganya 5 ribu perorang). Pasirnya yang putih bersih membuat air lautnya bening hingga aquamarine, bila berjalan diatas jembatan yang dibangun diatas air, akan terliat jelas karang, ikan, serta bintang laut. Pantai ini sangat bersih karena dijaga oleh penduduk asli sana, jadi siapapun yang berlibur kesana harus ikut menjaga kebersihan.

     Bila ingin menikmati saat-saat sunrise terbaik di Jayapura, Pantai Base-G adalah tempat yang tepat. Pantai Base-G merupakan pantai pasir putih terbaik Jayapura yang garis pantainya lurus sepanjang tanjung Kayu Batu dan langsung menghadap Samudera Pasifik . Perairannnya yang tenang merupakan nilai tambah bagi pantai ini. Paling bagus dikunjungi saat airnya surut, karena kita bisa berjalan hingga 60 meter kearah laut.

     Pantai Amai dan Tablanusu memiliki jalur yang sama. Kesamaan lainnya dari kedua pantai ini adalah sama-sama memiliki air asin dan air tawar . Jadi kalo udah mandi di pantai, bisa langsung bilas di kali. Haha. perbedaannya adalah bila di Amai pantainya berpasir hitam, di Tablanusu pantainya berpasir batu kali. Yap, dasar pantai Tablanusu merupakan batu kali yang berasal dari muara di dekat pantai . Perjalanan ke Tablanusu juga lumayan menyeramkan karena disisi satunya jurang, sedangkan sisi lainnya adalah tebing.

     Pantai yang terakhir adalah pantai Yakoba . Well, jika kamu bertanya kepada orang Jayapura “Tau ga pantai Yakoba dimana?” sangat, sangat, sangat jarang ada yang tau . Soalnya pantai ini tersembunyi di balik tebing. Hanya orang-orang yang tinggal diperkampungan sekitar pantai itulah yang tau . Garis pantai berpasir putih ini hanya sekitar 80 meter, namun karena saking tersembunyinya, pantai ini selalu sepi. Waktu kecil, sepulang sekolah, saya dan beberapa teman selalu menuju tempat ini karena jaraknya yang dekat, hanya 1 kilometer dengan berjalan kaki . Mandi, bermain, berjemur, bahkan pernah menyumpit (memakai besi tipis panjang untuk mebombak ikan) di pantai ini . Tapi jangan pergi sendiri ya, soalnya persis dibelakang pantai ini adalah KUBURAN. Hihihi

    Selain pantai, pilihan lain untuk berlibur di Jayapura adalah danau Sentani . Danau ini sangat luas, dan dikelilingi oleh perbukitan hijau-kecoklatan yang merupakan padang rumput. Sangat indah pemandangan ini. Bila kamu mau, bisa menyewa speedboat menuju perkampungan yang masih asli . Namun bila takut main di danau, kamu bisa menikmati pemandangan dari jalan raya yang berkelok-kelok di tepi danau. Pemandangan yang kamu dapatkan juga ga kalah indah, disisi satu jalan adalah danau Sentani, disisi lain adalah perbukitan berumput yang indah. Satu saran saya, jangan berpikiran untuk mandi-mandi di danau ini tanpa pengawasan orang asli sana. Soalnya banyak tanaman air yang dapat menjerat kakimu . Dan saya yakin orang-orang asli Sentani lah yang tau dimana tempat berenang didanau yang tepat dan aman.

     Sebagai tambahan, saya sarankan bagi kalian yang memutuskan untuk berlibur ke Jayapura, jangan lupa membawa tabir surya dengan SPF yang setinggi-tingginya , karena sengatan matahari sangat kuat. Jangan lupa membawa kacamata hitam serta topi untuk menghindari dehidrasi akut. Haha